Zetizen – Kutipan / Quotes biasanya diambil dari ucapan, tulisan, maupun karya seseorang, kutipan biasanya berisi sebuah kata-kata bijak atau kata-kata yang inspiratif. Kutipan seringkali ditemukan di sebuah novel, film, dan pidato. Dalam dunia sastra, banyak penulis yang menggambarkan perasaan cinta melalui karyanya.
Salah satu sastrawan yang terkenal adalah Jane Austen, Jane Austen seringkali menggambarkan perasaan cinta melalui kata-kata, yang membuat karya Jane Austen banyak digemari oleh para pembaca, khususnya yang menyukai cerita berbau romantis. Berikut ini adalah beberapa kutipan cinta yang diambil dari karya Jane Austen .
Kutipan Cinta Karya Jane Austen Beserta Maknanya
“When I fall in love, it will be forever.”
― Jane Austen, Sense and Sensibility: The Screenplay
|
Baca juga:
Sebuah Surat Cinta- Bagian 1
|
Kutipan ini mengandung makna bahwa saat seseorang jatuh cinta, perasaan itu akan terus ada selamanya. Ini mencerminkan tentang cinta yang mendalam dan tidak akan pernah pudar. Kutipan ini juga menunjukkan jika cinta bukanlah perasaan yang hanya tinggal untuk sementara, melainkan sesuatu yang kuat dan bertahan lama. Dari kutipan ini kita bisa tahu bahwa masih ada seseorang yang percaya akan cinta sejati dan tidak akan pernah pudar seiring berjalannya waktu.
“A lady's imagination is very rapid; it jumps from admiration to love, from love to matrimony in a moment.”
― Jane Austen, Pride and Prejudice
Kutipan dari novel Pride and Prejudice ini mengandung makna, bahwa imajinasi seorang wanita bisa sangat cepat, terutama jika itu berkaitan dengan perasaan cinta. Di dalam kutipan ini Jane Austen menyampaikan bahwa wanita saat mengagumi seseorang, akan berlanjut menjadi sebuah cinta, lalu dari cinta mereka membayangkan sebuah pernikahan. Hal ini digambarkan melalui ekspektasi wanita pada zaman itu, dimana pernikahan dianggap sangat penting.
|
Baca juga:
Manisnya Perangkap Cookie Jarring
|
“There is no charm equal to tenderness of heart”
– Jane Austen, Emma
Kutipan ini diambil dari karya Jane Austen yaitu Emma, yang memiliki arti bahwa tidak ada daya tarik yang lebih kuat dari kelembutan hati seseorang. Maksudnya ialah sifat baik hati, empati, dan penuh kasih dari seseorang, lebih menarik dibandingkan penampilan fisik mereka. Disini Jane Austen menggambarkan bahwa kebaikan dan kasih sayang yang tulus dari seseorang merupakan daya tarik yang lebih besar, jika dibandingkan dengan penampilan fisik seseorang.
Dengan demikian, kutipan-kutipan dari Jane Austen ini memberikan suatu pandangannya terhadap cinta. Melalui ketiga kutipan tersebut Jane Austen menggambarkan tentang perasaan dan hubungan antar manusia yang begitu dalam.
