
Zetizen.com – Demam basket kembali berlangsung. Yep, kompetisi basket pelajar terbesar di Indonesia, Honda Developmental Basketball League (DBL), serentak menggelar opening party di lima kota pada 29 Juli 2016 lalu. Yakni, Surabaya, Jogjakarta, Makassar, Tangerang, dan Padang. Meski sudah menginjak tahun ke-13, Honda DBL tetap disambut penuh antusias. Hal itu ditunjukkan oleh jumlah penonton yang terus bertambah. Yuk simak keseruannya di masing-masing kota! (jawaposgroup/sof/sam)
Surabaya
Pada opening party di Surabaya, jumlah penonton kemarin mencapai lebih dari 13.000 orang. Angka tersebut melebihi tahun lalu yang sekitar 12.500 penonton. Pertandingan dibuka lewat laga tim putra SMAN 17 Surabaya melawan SMAN 20 Surabaya yang berakhir dramatis. Smantas –julukan SMAN 17 Surabaya– yang tertinggal sejak kuarter pertama sukses memetik kemenangan melalui babak tambahan alias overtime dengan skor akhir 18-15.

Laga penutup terbaik disajikan tim putra Songo (SMAN 9 Surabaya) melawan Smaga (tim SMAN 3 Surabaya). Pada kuarter kedua, Songo masih membenamkan Smaga dengan skor 18-0. Selain bertarung skor di lapangan, dua sekolah tersebut diperkuat pasukan suporter di belakang mereka. Lebih dari 1.200 Songomania dan 1.600 Telu Mania membuat akhir opening party masih membekas.
Jogjakarta

Di Jogjakarta, jumlah penonton opening party menembus angka 6.100 atau jauh lebih banyak daripada tahun lalu yang sebanyak 5.000-an orang. Tahun ini adalah penyelenggaraan kesembilan di Jogjakarta. Namun, animo penonton tidak pernah surut. Malah terus meningkat.
Di laga pembuka, tim cowok SMAN 8 Jogja (Delayota) sukses menundukkan SMAN 1 Bantul (Filial) dengan skor 33-27. Anak-anak Delayota mendominasi sejak kuarter pertama dengan skor 16-6. Euforia suporter rupanya membuat tim cowok Filial tidak ingin tertinggal angka terlalu jauh.
Mencoba memperkecil margin poin di kuarter ketiga dan keempat, skuad asuhan Denisa Rahman Arsito itu mampu menahan dengan defense yang cukup baik. Namun hingga buzzer tanda laga berakhir berbunyi, Filial tidak mampu mengungguli poin Delayota.