
Zetizen – Fourtwnty memang dikenal sebagai band indie asal Indonesia yang selalu menghadirkan lirik-lirik puitis dan melodi yang menenangkan. Jadi, tidak heran jika banyak penggemar yang menyukai karya-karya mereka. Selain itu, akhir – akhir ini lagu dari band Fourtwnty kembali menjadi sorotan para pecinta musik di Indonesia, loh.
Salah satu lagu mereka yang sedang tren adalah Mangu. Lagu ini kembali viral di media sosial karena makna lagunya yang cukup menyakitkan, terutama bagi mereka yang merasa relate dengan liriknya. Selain itu, lagu ini tidak cuma dinyanyikan oleh Fourtwnty, lho, tapi juga menghadirkan Charita Utami dengan suara emasnya yang ikut menyempurnakan lagu ini.
Jadi, apa sebenarnya pesan tersirat yang ingin disampaikan penyanyi kepada penggemar melalui lagu ini? Yuk, kita kupas makna lagu Mangu yang dibawakan oleh band Fourtwnty dan Charita Utami ini!
Lirik Lagu Mangu
Suatu malam adam bercerita
Hawanya tak lagi di jalur yang sama
Bacaan dan doa yang mulai berbeda
Ego dan air mata kita bicara
Gila tak masuk logika
Termangu hatiku
Kau menggenggam kumenadahnya
Berdamai dengan apa yang terjadi
Kunci dari semua masalah ini
Jujur tak mudah untuk melangkah pergi
Ini soal hati bukan yang diyakini
Ow gila tak masuk logika
Termangu hatiku
Kau menggenggam kumenadahnya
Ow gila ini tak biasa
Tertegun hatiku
Kau menggenggam kumenadahnya
Ho oh
Jangan salahkan faham ku kini tertuju oh
Siapa yang tau
Siapa yang mau
Kau di sana
Aku diseberangmu
Cerita kita sulit dicerna
Tak lagi sama
Cara berdoa
Cerita kita sulit diterka
Tak lagi sama
Arah kiblatnya oh
Cerita kita sulit dicerna
Tak lagi sama
Cara berdoa
Oh cerita kita sulit diterka
Tak lagi sama
Arah kiblatnya
Source: LyricFind
Makna Lagu Mangu
Kata Mangu sendiri berarti terdiam, yang bisa saja muncul karena perasaan kecewa, sedih, dan bingung bercampur menjadi satu. Lagu Mangu memang menggambarkan kisah hubungan cinta beda agama yang memang penuh dengan tantangan, serta berbagai konsekuensi yang harus dihadapi oleh kedua belah pihak.
Meskipun cinta mereka masih terpaut satu sama lain, keduanya memilih untuk melepaskan dan berjalan dengan kepercayaan masing-masing, seperti yang tergambar melalui liriknya “Hawanya tak lagi di jalur yang sama, Bacaan dan doa yang mulai berbeda.”
Selain itu, lagu ini mengingatkan kita bahwa cinta saja tidak cukup dalam suatu hubungan. Ada hal-hal yang lebih besar dan tidak bisa di ganggu gugat, terutama jika itu menyangkut kepercayaan dengan tuhan. Oleh karena itu, lagu ini mengajak kita untuk menyadari batasan – batasan yang tidak bisa di tawar dalam sebuah hubungan.
Nah, itu tadi lirik beserta makna lagu Mangu Fourtwnty dan Charita Utami. Bagaimana pendapatmu tentang lagu ini? Apakah kamu sudah mendengarkannya sejak lama? Berikan pendapat kamu, ya.