
Baca juga:
Sebuah Surat Cinta- Bagian 1
|
’’Dyah Kecil, kau ingin kembali ke Jawa kan? Bagaimana kalau kau ikut dengan kami? Bersembunyilah di kereta paling belakang agar ayah tidak tahu,’’ kata Putri Dyah.
Aku menerima tawaran tersebut. Tapi, hatiku tetap merasa tidak enak. Aku pun jadi curiga, apakah aku kembali ke masa lalu? Tapi bagaimana caranya? ’’Ah, mosok isok?’’ batinku. Tapi, dari semua yang aku saksikan, tempat ini dan kisah si putri mirip seperti sejarah yang aku baca. ’’LOH! IYO!’’ aku jadi ingat bahwa aku kali terakhir tertidur membaca buku sejarah. Apa mungkin ini mimpi? Kalau begitu, akan aku coba memejamkan mata. Siapa tahu besok bangun di meja belajar lagi…he he. (*/c20/rat)
Baca juga:
BERDANSA dengan OMBAK
|