zetizen

Dwayne Johnson dan Jason Statham jadi Pemeran Utama Spin-Off The Fate of the Furious

Movie

 

Zetizen.com – Film franchise The Fast and the Furious selalu menuai banyak kritik. Apalagi saat aksi balap mobil jalanan bergeser ke ranah agen rahasia. Meski begitu, film yang dibintangi Vin Diesel ini selalu sukses ditonton banyak orang kok. Nggak heran kalau rencananya karakter Luke Hobbs (Dwayne Johnson) dan Deckard Shaw (Jason Statham) dibuatkan spin-off.

Hobbs dan Shaw memang berhasil mengoptimalkan unsur komedi slapstick ala The Fast and the Furious. Pada Fast Five (2011), sebenarnya franchise ini sudah punya duet komedi antara Roman (Tyrese Gibson) dan Tej Parker (Ludacris). Tapi, kolaborasi mereka ternyata kalah oleh pesona Hobbs dan Shaw yang banyak diusung dalam The Fate of the Furious (2017).

Bisa dibilang Hobbs dan Shaw juga menjadi salah satu kunci kesuksesan The Fate of the Furious. Menurut Deadline, Universal Studio berhasil meraup pendapatan sebesar USD 685 juta dalam waktu dua minggu setelah film dirilis. Belum lagi film berdurasi 136 menit ini mendapat arahan dari sutradara F. Gary Gray. Hal ini jelas menambah ‘‘nilai’’ The Fate of the Furious daripada film-film sebelumnya.Berkat kesuksesan itu, Universal Studio mengumumkan akan membuat spin-off tentang Hobbs dan Shaw. Rencananya, mereka berdua akan menghadapi villain FF8, Cipher, yang akan diperankan lagi oleh Charlize Theron. Nggak mau main-main, Universal Studio menunjuk Chris Morgan sebagai penulis naskah dan skenarionya.

Theron akan kembali sebagai Cipher (Foto: Screenrant)

 

Melihat latar belakang Hobbs dan Shaw, sepertinya spin-off ini nggak akan menjadikan balap mobil sebagai unsur utamanya. Sepertinya, Morgan akan mengusung banyak aksi ledakan dan kejar-kejaran ala agen mata-mata. Tapi tenang, aksi kocak Hobbs dan Shaw pasti tetap dominan. Selain itu, aksi Chiper sebgai hacker terkenal bakal diperlihatkan lebih futuristik dengan alat-alat yang lebih canggih.

 

Sumber: Deadline, Variety, IGN | Editor: Ratri Anugrah