
Zetizen – Tahukah kamu? Film Titanic yang pernah kamu lihat ternyata tidak hanya menggambarkan kisah cinta, namun juga membawakan tema perbedaan kelas sosial juga, loh. Titanic merupakan salah satu kapal yang paling terkenal dalam sejarah, kapal ini memiliki keunggulan berupa fasilitas atau interior yang mewah, seperti ruang makan yang besar, kolam renang, lift, dan berbagai fasilitas lainnya.
Namun, kapal yang begitu megah ini menjadi simbol perbedaan kelas sosial yang begitu menonjol, seperti perbedaan dari segi pelayanan dan fasilitas. Di dalam film Titanic penumpang dibagi menjadi tiga kelas sosial, yaitu kelas pertama, kedua, dan ketiga. Berikut ini merupakan penjelasan mengenai perbedaan tiga kelas sosial yang ada di film Titanic.
Tiga Perbedaan Kelas Sosial yang Ada di Film Titanic
1. Kelas Pertama
Kelas pertama ini diisi oleh orang-orang elite, kaya, dan bangswan, seperti Rose dan tunangannya Cal Hockley. Kelas ini diberikan berbagai fasilitas yang mewah dan lingkungan yang nyaman. Mereka menempati kabin-kabin mewah yang dilengkapi dengan pelayanan maksimal.
Baca juga:
Elements of a Thriller Genre Story
|
Tokoh Rose merupakan salah satu contoh dari kelas pertama. Gaya berpakaian dari kelas pertama ini juga sangat menonjol, seperti para wanita menggunakan gaun indah yang mahal, memakai sarung tangan, dan sepatu hak tinggi. Sedangkan untuk para pria, mereka akan menggunakan setelan jas, topi, dan sepatu mahal.
2. Kelas Kedua
Penumpang kelas kedua diisi oleh kalangan menengah atas, mereka tidak sekaya kelas pertama, walaupun tidak dapat menikmati fasilitas mewah seperti kelas pertama, namun orang - orang yang berada di kelas kedua ini masih bisa menikmati kenyamanan yang lebih baik dari pada kelas bawah.
Para wanita kelas kedua ini biasanya mengenakan gaun yang bagus disertai dengan akesesoris seperti kalung dan gelang. Sedangkan untuk pria, mereka akan mengenakan jas bagus dan Sepatu kulit. Orang - orang yang berasal dari kelas kedua tidak cukup ditonjolkan di dalam filmini, karena hanya memfokuskan cerita cinta antara Rose dan Jack.
3. Kelas Ketiga
Kelas ketiga ini diisi oleh mereka yang berasal dari kalangan miskin, pekerja atau imigran. Mereka menempati kabin yang lebih sederhana dibanding kedua kelas lainnya, mereka seringkali diabaikan dalam situasi darurat, ini menggambarkan ketimpangan yang kuat antara orang kaya dan orang miskin.