
Zetizen.com – Beda dengan kamera digital, hunting kamera analog itu bisa dibilang cukup tricky. Soalnya, selain hampir segala jenis film dan parts nya udah nggak diproduksi lagi, kameranya pun cuma bisa ditemukan dalam kondisi bekas.
Nah, biar kamu nggak bingung, kali ini Rahmat Baskara, salah satu penggiat kamera analog di Surabaya yang juga tergabung dalam komunitas kamera analog Kokangsaja bakal berbagai tips hunting kamera analog. Penasaran? Read on, Guys! (aw)
Check the Mechanic
Karena kamera analog masih menggunakan mekanisme manual, biasanya kamera analog bakalan berumur panjang. Tapi, seawet apapun mekanismenya, kalau umurnya sudah tua dan nggak terawat, mekanismenya tetap bakal rusak.
Baca juga:
Cara Mudah Merawat Hewan Peliharaan di Rumah
|
“Untuk itu apabila mau membeli kamera analog coba cek apakah shutter speednya cocok dan gak macet. Selain itu cek juga apakah film advancenya lancar," jelas Rahmat Baskara. Biar aman, coba tes kamera yang akan kamu beli dengan berbagai settingan shutter dan pastikan kokangan filmnya lancar.
Check the lenses
Sama kayak lensa kamera digital, lensa kamera analog juga gak lepas dari masalah fog dan jamur. Jadinya sebelum memutuskan untuk membeli kamera analog idamanmu, pastikan lensanya bersih dari jamur dan fog. Memang sih, bakalan lebih ribet dari mengecek kebersihan lensa kamera digital karena hasil foto analog ini nggak bisa langsung jadi. Tapi, ini jadi poin utama kalau kamu nggak mau kecewa dengan hasil fotonya.
Utamakan Cash on Delivery
Kamu harus cek langsung dan test shot pada kamera analog yang bakal kamu beli. Jadi metode pembayaran saat barang di tangan seperti COD ini paling pas. Apalagi kalo sampai harus jalan-jalan keluar kota buat bertemu dengan sang penjual kamera. Woo seru nih!