zetizen

Makna di Balik Amarah Orang Tua Terhadap Anak

Get A Life

Misalnya, ketika lagi main PS dan tiba-tiba kalian ditanya seperti itu, coba deh jawab gini “Aku lagi membuktikan ma, kalau pengaruh bermain game terhadap remaja tuh bisa meningkatkan kinerja otak”. Dengan dibarengi hasil ujian dan rapor yang indah, dijamin deh mereka dengan senang hati membiarkan kalian tetap bermain game.

Atau bisa jadi, di momen seperti ini menandakan komunikasi antara kamu dan ortu itu kurang terjalin baik. Coba deh, sesekali curhat soal pelajaran atau cerita tentang kesulitan dan kemudahan ujianmu di sekolah. Dari sini, ortu jadi tahu kalau anaknya juga peduli dengan kegiatan akademisnya. Yaa.. walau sambil hobi main juga sih.

 

“Ini kamar apa kapal pecah sih?”

Sampai sekarang, belum ada gambaran pasti gimana kondisi kapal pecah. Apakah benar seperti kondisi kamar kita yang dijudge ortu atau nggak? Yang pasti, kalau ortu sudah ngomel kayak gini, bergegaslah akting (sok) sibuk merapikan kamar. Hal ini untuk mencegah omelan kedua keluar, kayak “Kalau orang tua ngomong tuh dengerin”. Duh, kalau kalimat ini terucap, bisa tambah panjang tuh durasi ngomel time-nya ortu.

 

Yaa.. namanya juga orang tua, senyebelin apapun omelannya, tetap aja kemarahan mereka adalah demi kebaikan kita juga. Buat kamu yang masih jengkel suka kena omel, boleh deh curhat di kolom comment di bawah ini. Biar lega, bray!

 

Edited by Vera Khair

Halaman: