
Tepat di akhir jalan beraspal itu, terdapat sebuah gedung besar berpagar tinggi di sebelah kanan kami. Kelirnya sudah sangat kusam. Putih pucat dan mengelupas sana-sini.
Kayaknya semua orang juga paham kalau itu bukan penampilan eksterior yang wajar untuk sebuah homestay yang disewakan untuk umum. Terlebih tak terlihat tanda-tanda kehidupan di balik pagar tinggi tersebut.
Karena bingung, kontak tuan rumah yang tercantum di aplikasi saya hubungi.
No response.
Saya coba lagi…masih nggak ada respon.
Baca Juga:
Ajang Bergengsi, Temukan Bakat dan Potensi
Saya coba sekali lagi…sial, masih nggak ada respon juga!
Panik. Panik banget. Gimana nggak, sebelah kanan saya adalah gedung (yang terlihat) kosong dan tua, sebelah kiri adalah hutan bambu, dan di depan nggak ada apapun yang bisa dilihat selain jalan setapak yang kosong.